Pembagian rapor Semester Genap peserta didik Kelas X dan XI Tahun Pelajaran 2022/2023 SMK Muhammadiyah 2 Genteng dilaksanakan pada 21-22/6/2023, sebagai tolak ukur sekaligus untuk mengetahui perkembangan prestasi peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran selama satu semester dan menjadikan penentu untuk kenaikan kelasnya.
Kegiatan pembagian rapor bertempat di aula sekolah, terbagi dalam 2 sesi untuk setiap harinya, dimulai dengan penjelasan umum dari kepala sekolah dan waka humas, pengumuman peringkat kelas, dan pembagian rapor oleh wali kelas kepada 739 orang tua/wali. Dalam kegiatan tersebut, sekolah memberikan beasiswa sebesar 25 juta rupiah kepada 63 peserta didik yang meraih peringkat kelas.
Selanjutnya Tamyis Rosidi menguraikan bahwa, “SMK Muhammadiyah 2 Genteng telah mengembangkan kurikulum link and match dengan dunia usaha, dunia industri, dan kerja (DUDIKA), pembelajaran juga didesain semirip mungkin dengan keadaan sebenarnya di perusahaan. Dibuktikan dengan status sebagai sekolah binaan dari industri ternama; Daihatsu, Honda, Axioo, Samsung, BCA CMA dan perusahaan lainnya, kemudian kami menyiapkan sarana dan prasarana yang sangat lengkap, SDM pendidik terpercaya, dan kerjasama industri, agar hard skill peserta didik terbangun maksimal. Selain itu, kami mengembangkan sinkronisasi kurikulum, memodifikasi dan meramu pembelajaran sebaik mungkin, agar menempa lebih maksimal soft skill peserta didik kami, “Harus mengerti bagaimana berperilaku di dunia industri”, sehingga mencetak lulusan yang berkualitas dan siap kerja.”
“Maka sejak dini, sejak awal masuk SMK, menjadi tugas selanjutnya bagi orang tua/wali untuk membimbing dan memberi motivasi kepada putra dan putrinya agar memiliki semangat juang yang tinggi untuk belajar, memanfaatkan semaksimal mungkin segala fasilitas yang diberikan sekolah, membiasakan sikap atau karakter yang baik di rumah dan di luar sekolah. Sehingga nanti ketika lulus dari SMK Muhammadiyah 2 Genteng, akan menjadi lulusan yang siap kerja, dan berani mengambil peluang kerja yang disiapkan sekolah, di manapun tempatnya, meski harus berada di luar kota, ataupun di luar negeri sekalipun. Mari wujudkan semangat “Menjadi Lulusan Siap Kerja, untuk Membuktikan Diri sebagai Lulusan SMK Bisa!” lanjut Said Budairi, selaku waka humas penuh semangat di depan Orang tua/wali.
